PGRI Kotawaringin Barat Gelar Porseni dan Literasi Meriah, Lestarikan Budaya Lokal dalam Rangka HUT ke-80
Pangkalan Bun, 20 November 2025 — Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) kembali menunjukkan kontribusi aktifnya melalui penyelenggaraan Pekan Olahraga, Seni, dan Literasi (Porseni dan Literasi) yang meriah. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI ke-80 dan Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2025.
Acara bergengsi yang bertujuan untuk mengapresiasi bakat dan meningkatkan solidaritas di kalangan pendidik ini resmi dibuka pada Rabu, 19 November 2025, di halaman kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kotawaringin Barat.
Soliditas Panitia dari Arut Selatan
Kesuksesan pelaksanaan Porseni dan Literasi kali ini tidak lepas dari peran aktif dan dedikasi Panitia Solid yang dibentuk dari unsur Pengurus dan Anggota PGRI Kecamatan Arut Selatan (Arsel). Tim ini bekerja keras memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar dan meriah, menyajikan sebuah event yang berkesan bagi seluruh peserta yang merupakan perwakilan guru se-Kotawaringin Barat.
Pembukaan Resmi oleh Ketua PGRI Kotawaringin Barat
Upacara pembukaan kegiatan dilakukan secara resmi oleh Ketua PGRI Kotawaringin Barat, Muhammad Alamsyah, S.Pd., M.Pd. Dalam sambutan inspiratifnya, beliau menyampaikan bahwa Porseni dan Literasi ini merupakan momen penting untuk memberikan penghargaan dan apresiasi kepada para guru yang memiliki bakat di bidang-bidang tertentu di luar tugas mengajar sehari-hari.
"Kegiatan ini adalah wujud nyata apresiasi kami kepada guru-guru Kobar yang tidak hanya berdedikasi mencerdaskan anak bangsa, tetapi juga memiliki bakat luar biasa di bidang olahraga, seni, dan literasi. Ini juga merupakan sarana mempererat silaturahmi di antara sesama pendidik," ujar Muhammad Alamsyah.
Lomba Kesenian Lokal Jadi Daya Tarik Utama
Salah satu aspek yang paling menarik dari Porseni dan Literasi tahun ini adalah dimasukkannya lomba-lomba kesenian khas Kotawaringin Barat. Langkah ini diambil sebagai upaya nyata PGRI Kobar dalam melestarikan budaya dan tradisi lokal, sekaligus memperkenalkan warisan budaya kepada generasi pendidik.
Lomba-lomba kesenian lokal yang dipertandingkan meliputi:
Balogo, Bagasing dan Pantun Seloka.
Selain lomba kesenian lokal, kegiatan ini juga mempertandingkan berbagai cabang olahraga, seni, dan ajang literasi yang mengasah pengetahuan guru melalui lomba Rangking 1.
Porseni dan Literasi PGRI Kotawaringin Barat ini diharapkan dapat menjadi tradisi tahunan yang tidak hanya meningkatkan kebugaran dan kreativitas guru, tetapi juga menumbuhkan rasa bangga terhadap kekayaan budaya Kotawaringin Barat. Kegiatan akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan dengan agenda puncak pada perayaan Hari Guru Nasional 2025.


Posting Komentar untuk "PGRI Kotawaringin Barat Gelar Porseni dan Literasi Meriah, Lestarikan Budaya Lokal dalam Rangka HUT ke-80"
Posting Komentar